PROFIL MADRASAH
SEJARAH PENDIRIAN MTs AL-HUDA
Berdirinya Mts Al Huda tidak terlepas dari pendirian Ma’had Ar-Raudhah. Tekad pendirian ma’had terbesit ketika Ust. Kamaruddin sedang melaksanakan Umroh dengan keluarganya yang merupakan hadiah dari pemerintah atas perlombaan keluarga Al-qur’an. Tepat di daerah Raudhoh beliau berniat agar sepulangnya ke Indonesia akan mendirikan pondok tahfiz dan menyelenggarakan pendidikan berasrama. Pada tahun pertama, antusias masyarakat sekitar dan desa sekitar sudah mulai terbangun untuk menitipkan putra putrinya menimba ilmu agama. Dibantu para alumni pondok dan MAS Al-Huda, pendidikan pesantren terus dapat dilaksanakan.
Mengingat akan kebutuhan pendidikan formal yang harus ditempuh oleh santri, Ustadz kamaruddin menggagas pembentukan Madrasah tsanawiyah agar santri tidak jauh mendapatkan pendidikan formal disamping kegiatan asrama. Pada tahun ajaran 2018/2019, MTsS Al-Huda mulai membuka Kegiatan belajar Mengajar dengan jumlah peserta didik 16 siswa dan dibantu oleh tenaga guru MAS al-huda dan para ustadz ustadzah dalam menjalankan proses belajar mengajar yang dikepalai oleh Bapak Mustofa.
Mts Al huda Merupakan Madrasah ke 2 yang dibentuk setelah MAS Al-Huda dibawah Yayasan Pondok Pesantren Al-Huda. Jadi, pada saat pertama dibuka Madrasah siswa belajar dengan menggunakan fasilitas yang ada di MAS Al-Huda. Pada tahun 2019, tepatnya tanggal 19 Mei 2019 dengan Piagam pendirian nomor 2147 tahun 2018 yang di sahkan oleh Akte Notaris penyelenggara no.80 Cendri Nafis Mariestha dengan Akte Pengesahan AHU-6053.AH.01.04 Tahun 2011 tanggal 12 September 2015, Mts al huda mendapatkan izin pendirian dan dapat melaksanakan segala operasionalnya di bawah naungan Kementerian Agama Kabubapten Aceh Tengah dengan dikepalai oleh ibu Nur Ma’rifah, S.Pd dengan periode 2019-sampai sekarang.